Dalam perkembangan mengejutkan dari jagat sinematik Marvel (MCU), rumor panas beredar bahwa film “Thunderbolts” yang dijadwalkan tayang pada 2025 akan mengalami perubahan judul besar: “The New Avengers.” Kabar ini sontak mengguncang para penggemar karena menandai kemungkinan kebangkitan era baru kelompok superhero paling ikonik di Marvel.
Meski belum dikonfirmasi secara resmi oleh Marvel Studios, sejumlah sumber industri hiburan di Hollywood mulai memberi sinyal kuat bahwa perubahan ini lebih dari sekadar strategi pemasaran—melainkan pergeseran arah naratif MCU yang lebih luas setelah fase multiverse.
Mengapa Judulnya Diubah?
Film “Thunderbolts” awalnya dirancang sebagai proyek ensemble yang mempertemukan karakter-karakter antihero atau pahlawan “abu-abu” seperti Yelena Belova, Red Guardian, Bucky Barnes (Winter Soldier), US Agent, hingga Ghost. Dinamika mereka jauh berbeda dari tim Avengers klasik, menjanjikan tone cerita yang lebih gelap dan psikologis.
Namun, menurut sumber dalam yang dekat dengan proyek ini, Marvel ingin menyatukan kembali penonton dengan warisan Avengers, terutama setelah era Iron Man, Captain America, dan Black Widow usai. Dengan mengubah judul menjadi “The New Avengers,” studio berharap bisa memulai babak baru Avengers tanpa memulai dari nol.
“Ini bukan sekadar ganti nama. Ini adalah pesan: Avengers belum selesai. Mereka hanya berevolusi,” ungkap seorang analis industri perfilman.
Petunjuk Sudah Ada Sejak Dulu?
Jika diperhatikan lebih cermat, Marvel memang perlahan-lahan telah membangun “generasi penerus” dari para pahlawan lama. Yelena menjadi penerus Black Widow, Sam Wilson sebagai Captain America baru, Kate Bishop mulai mewarisi peran Hawkeye, dan Kamala Khan (Ms. Marvel) diperkenalkan sebagai kekuatan baru dari kalangan muda.
Banyak penggemar juga berspekulasi bahwa beberapa karakter dari “Thunderbolts” akan menjadi bagian dari The New Avengers versi MCU, membentuk tim yang lebih pragmatis dan tangguh—dengan latar belakang yang kompleks dan tidak selalu idealis seperti tim Avengers sebelumnya.
Apa Artinya untuk MCU?
Jika benar “Thunderbolts” diubah menjadi “The New Avengers,” maka film ini bisa menjadi pijakan besar MCU menuju Fase 6, yang diharapkan berujung pada film Avengers: Secret Wars. Perubahan ini juga bisa memberi Marvel peluang untuk memperkenalkan tokoh-tokoh besar lainnya seperti Sentry, Wonder Man, atau bahkan mengikat kembali cerita yang berkaitan dengan Dark Avengers dan Young Avengers.
Yang menarik, perubahan ini juga menandakan bahwa MCU bersiap untuk ‘menyusun kembali papan catur’ setelah performa beberapa film dan serial terakhir dianggap kurang konsisten secara kualitas dan sambutan publik.
Respons Penggemar: Antara Antusias dan Skeptis
Reaksi para penggemar pun beragam. Sebagian merasa antusias karena rindu akan kehadiran Avengers di layar lebar, sementara yang lain merasa khawatir perubahan judul ini akan mengaburkan identitas cerita asli “Thunderbolts” yang unik dan menjanjikan sebagai eksplorasi sisi kelam para pahlawan Marvel.
Di media sosial, tagar #TheNewAvengers dan #Thunderbolts sempat menjadi tren, memicu diskusi hangat soal siapa saja yang pantas mengisi kursi Avengers baru.
“Kalau ini benar, semoga bukan cuma ganti nama. Harus punya bobot cerita yang kuat dan tim yang solid,” tulis salah satu pengguna Twitter.